Independence Day, Hari
Kemerdekaan, oleh Dean Devlin & Roland Emmerich dan Stephen Molstad
Apakah benar hanya manusia
sajalah yang hidup di jagat raya ini? Apakah Tuhan tidak menciptakan makhluk
lain di luar angkasa sana ,
di galaksi yang jaraknya berjuta-juta tahun cahaya? Apakah benar UFO itu hanya
isapn jempol belaka, yang dikarang orang-orang pencari sensasi? Bagaimana jika
mereka benar-benar ada, dan ternyata jauh lebih pintar daripada kita?
Aku
penasaran banget ama jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut. Saat membaca
buku ini tuh rasanya nyenengin banget! Soalnya nuntut kita untuk berimajinasi.
Yah, memang ada sih filmnya, tapi entah kenap aku lebih suka baca bukunya,
wkwkwk…
Buku
setebal 415 halaman ini menceritakan tentang kedatangan makhluk luar angkasa di
bumi. Dengan tokoh-tokoh utama: David, Julius, dan Connie Levinson; Jasmine,
Dylan, dan Steve Hiller; Russell, Miguel, Alicia, dan Troy; dan keluarga
Presiden Whitmore, buku ini sangat menakjubkan! Aku takjub dengan kecanggihan
teknologi yang dikisahkan dalam buku ini. Tapi agak ngeri juga, kalo
ngebayangin alien datang ke bumi. Manusia yang begitu hebat aja masih kalah
dalam kemajuan teknologi alien (kalo mereka benar-benar ada).
Selama membaca buku ini tuh, aku ngebayangin,
gimana ya, klo kejadian di buku ini benar-benar terjadi? Aku mau lari kemana,
trus aku ikut andil apa dalam perebutan kemenangan itu… jadi pahlawan cewek
yang sangat hebat dan menyelamatkan banyak jiwa yang beraksi dengan cowok-cowok
macho yang aksinya keren-keren kan
emang cita-cita terpendamku, wkwkwk… aku suka sekali cara authornya mencampur
antara cinta, kewajiban, nilai kemanusiaan dengan begitu mengesankan. Pokoknya
aku suka banget deh ama buku ini. One of my favorites! =)
à “salah
satu hal yang mengherankan tentang manusia adalah betapa sering dan mudahnya
kita mengabaikan keajaiban. Hal-hal paling aneh, gila, dan menakjubkan terjadi
di sekitar kita setiap saat tanpa mendapat perhatian.” -
Independence Day, Hari Kemerdekaan, oleh Dean Devlin & Roland Emmerich dan
Stephen Molstad
à “Ia sama
sekali tidak takut. Bukan berarti ia nekat berani mati; ia hanya tak bisa
membiarkan dirinya ketakutan. Ia tahu ada banyak orang yang membiarkan diri
mereka dibuat tak berdaya oleh ribuan perasaan takut yang tak berarti, mereka
membiarkan perasaan takut menjadi kebiasaan. Mereka begitu takut mengalami
kegagalan atau dipermalukan atau sakit fisik sehingga tak lagi berani ambil
risiko, berhenti hidup dengan penuh petualangan.” - Independence Day, Hari Kemerdekaan,
oleh Dean Devlin & Roland Emmerich dan Stephen Molstad
à “Dengar,
semua orang pernah putus harapan. Tapi kadang-kadang kau mesti ingat hal-hal
positif yang kau miliki. Dan kau mesti bersyukur.”
- Independence Day, Hari Kemerdekaan, oleh Dean Devlin & Roland
Emmerich dan Stephen Molstad
à “Kita
tak akan berlalu dalam diam.” - Independence Day, Hari Kemerdekaan, oleh Dean
Devlin & Roland Emmerich dan Stephen Molstad
Tidak ada komentar:
Posting Komentar